Sabtu, 04 Juli 2015

CONTOH ANALISIS UNSUR EKSTRINSIK DAN INTRINSIK PADA NOVEL

Menganalisis Unsur Intristik dan Ekstrinsik Pada Novel







Description: C:\Program Files\Microsoft Office\MEDIA\CAGCAT10\j0196400.wmf




Oleh :
SARI PRATIWI
JOMBANG JAWATIMUR



SINOPSIS
Bieru adalah anak dari lawyer termuka di Makasar. Ayah bieru bernama Iskandar. Malam ini adalah  ulang tahun ayahnya, ulang btahun ayahnya di rayakan dengan sangat meriah, tetapi bieru tidak merasa senang karena lelaki yang di sukainya tidak datang di rumahnya untuk merayakan ultahnya. Bieru sangat kecewa berat dan masih bertanya-tanya kenapa cowok pujaannya yang bernama “BONA”tidak datang ke pesta ulang tahunnya. Ke esokan harinya, Di sekolah bieru berkumpul dengan  gengnya  yang sangat populer di sekolah nama gengnya adalah “BEKEN”. Geng beken terdiri dari 5 cewek yang cantik juga mempunyai kemampuan yang berbeda dan istimewa, mereka adalah Nana cewek ini paling ahli dan jago nge-dance di antara teman-temannya di geng beken,tapi walaupun dia jago nge-dance nana punya kelemahan kalau masalah olahraga. Dia selalu menjadi yang terakhir jika ada tes olahraga. Yang kedua adalah Kelly dia anak tomboy yang suka banget ama olahraga. Ketiga ada eva dia anaknya sangat panadi dan selalu mendapatkan rangking di kelasnya. Ke empat ada ema dia suka juga pintar dan yang terakhir adalah bieru gadis yang pintar. Mereka satu kelas dan sekarang mereka kelas 12, mereka itu suka nongkrong dan selalu nge gosip tentanbg cowok yang di sukai bieru dari dulu.  Bona itulah nama cowok yang sangat di sukai oleh bieru, dia sangat suka sekali dengan bona walaupun bona tidak punya perasaan apa-apa kepada bieru tetapi bieru tetap saja suka dengan bona bahkan mungkin bona adalah cinta matinya. Bieru hanya bisa memikirkannya.  Pada suatu saat setelah bel istirahat berbunyi teman bieru nana tidak sengaja melihat bona mengobrol tentang bieru dengan temannya yang bernama alul, dia bercerita kalau dai tidak menyukai bieru dan dia bingung harus bersikap bagaimana ke bieru. Nana terus memdemgarkan pembicaraan mereka berdua. Nana yang tahu kalau bona sebenarnya tidak suka dengan bieru langsung menceritakan ini kepada teman gengnya termasuk bieru tetapi bieru tidak percaya dengan apa yang di bicarakan nana tentang bona.
Setelah kejadian itu geng beken jarang berkumpul dan mereka  banyak menghabiskan waktu untuk persiapan unas. Hari demi hari berjalan sampai akhirnya unas pun tiba, setelah unas geng beken mulai mengadakan pertemuan untuk yang terakhir sebelum mereka berpisah. Merka janjian untuk berkumpul di lapangan basket. Di sana mereka saling cerita tentnag masa depan mau kemana melanjutkan sekolah dan tak ketinggalan mereka juga membicarakan tentang bona. Tiga minggu telah berlalu banyak anak-anak yang berteriak histeris dan mengatakan aku lulus, ada juga yang menangis karena setelah ini tidak akan bertemu dengan temannya lagi. Sementara itu di tengah kesenagan setelah mengatuhui bahwa beiru lulus, dia segera mencari bona. Akan teteapi bona tidak ada di sekolah. Sore hari ayah bieru menawarkan kapada bieru untuk masuk ke sekolah kedokteran, tapi bieru tidak mau karena dia ingin masuk sekolah ilmu seni. Keinginannya sempat di tentang orang tuanya hingga akhirnya daia di restui untuk memilih pilihannya sendiri yaitu sekolah ilmu seni di UGM, Esoknya bieru akan berangkat ke jogja dengan mamanya , tapm sebelum dia pergi ke sana, dia ikut mengantarkan kelly yang akan kuliah di Singapura. Bersama teman-temannya dai merasa sedih sekali karena harus berpisah jauh dengan kelly,Kellypun dengan perasaan sedih melambaikan tangan sebelum masuk ke ruang tunggu bandara. Setelah kelly tak terlihat bieru dan teman-temannya pulang ke rumah masing-masing dengan perasaan sedih dan besoknya bieru pergi meninggalkan kota yang di sayanginya, Makasar  untuk pergi ke Yogyakarta.
Setelah sekitar satu minggu di sana bieru harus berpisah dengan mamanya yang harus kembali ke makasar karena sudah harus bekerja. Selama tinggal sendiri, bieru mempunyai teman baik baru dai bernama Ira yang juga kuliah di UGM. Mereka menjadi teman akrab hanya dalam beberapa minggu saja. Ira selalu mengenalkan cowok ke bieru agar bieru bisa melupakan  bona. Ira merasa kasihan dengan beiru setelah bieru cerita kalau cintanya bertepuk sebelah tangan. Bieru sekarang dekat dengan cowok yang suka dengannya yaitu puja, status mereka memang bukan pacaran, tetrapi puja sering datang ke kos bieru. Hubungan merka semakin dekat hingga akhirnya puja mengajak bieru ke sebuah kafe yang tempatnya sangat romantis dan di tempat inilah puja mengunkapkan perasaannya kepada bieru bahwa dia suka dengan bieru. Bieru bingung untuk menjawab dan dia hanya diam seribu kata. Samapi akhirnya bieru di antar pulang oleh puja ke kos-kosannya. Besoknya puja menjenguk bieru yang sedang sakit, puja yang panik menyuruh bieru istirahat dan  puja menemaninya. Saat bieru tidur dia mengigau dan memnaggil-manggil nama bona,bona dan bona. Kata-kata itu membuat puja bingung dan tidak lama kemudian handphone bieru berdering tanda ada yang menelfon lalu di angkat televon itu oleh puja, betapa kagetnya ternyata yang televon itu adalah seorang cowok. Merka berbicara sebentar dan akhirnya televon di matikan oleh puja, Bieru sudah bangun dan puja langsung pulang. Bieru bingung dengan sikap puja yang tiba-tiba berubah. Setelah ber bulan-bulan tak ada kabar dari puja dia curhat dan sering keluar dengan veri.
Saat veri bertanya-tanya tentang puja, bieru selalu mengalihkan pembicaraan dan akhirnya mengajak ikut makrab di daerah kaliurang. Saat setelah mengikuti acara tersebut veri menjadi aneh dan wajahnya pucat. Bieru pun dapat kabar dari mamanya veri dan mamanya veri memarahi bieru karena gara-gara bieru veri masuk rumah sakit. Bieru pun merasa bersalah dan datang ke rumah sakit, sayang niat baiknya itu di tolak oleh mamanya yang sudah terlanjur benci dengan bieru karena gara-gara bieru anaknya masuk rumah sakit lagi. Merasa bersalah itu yang di rasakan oleh bieru setiap hari. Dia merasa kesepian dan terus mencari puja hingga akhirnya puja menghubungi dia. Bieru sangat senang dan lega karena akhirnya puja menghubingi dia. Tapi sikap puja berubah dia berbeda dari yang dulu, bieru terus memikirkannya tetapi dia menghapus pikiran negatifnya tentang puja.
Hubungan bieru dengan puja sudah seperti dulu lagi.Setelah beberapa minggu tak ada kabar dariveri, bieru mendapatkan telefon adri maya dan betapa kagetnya bieru tahu kalu veri orang yang di anggap sebagai kakaknya meninggal. Bieru tampak begitu sedih dan dia tidak bisa berbuat papa lagi untuk menebus kesalahannya dan setiap hari dia merasa bersalah.
Sekarang liburan semester bieru pulang ke makasar, Teman-temannya dari geng beken pun semuanya juga pulang liburan semester. Saat bieru pulang semua teman-teman bieru main ke rumah bieru dan bernostalgia mengenang masa-masa SMA dulu. Tapi suasan bahagia itu berubah menjadi sedih setelah bieru mendapatkan undangan yang bertuliskan Den Bona dan Mbak Asna. Bieru tampak sedih dan tak percaya orang yang begitu dia sukai menikah dengan orang lain, teman-temnanya pun kebingungan melihat kesedihan beiru. Hari sudah mulai malam teman-temnanya pun pulang dan bieru pun tertidur lelap. Di dalam mimpinya bieru merasa ada yang memanggil-manggil namanya dia terus mencari sumber suara itu dan ternyata itu adalah suara puja, dia langsung berlari ke arah puja dan langsung memeluknya, tetapi puja menyingkirkan tangan bieru yang memeluk tubuhnya dan berkata,” aku sudah lelah,cintaku. Sayangkuh,perhatianku,rayuanku semuanya sia-sia. Maav bieru aku harus pergi.” Setelah itu bieru terbangun dan masih bingung dngan apa arti dari mimpinya itu. Akhirnya bieru pun memutuskan untuk kembali ke yogyakarta. Setelah sampai di sana dia mengecek seluruh isi kamar kosnya dan dia menemukan kertas undangan berwarna emas. Ia hampir tak percaya, Matanya berkaca-kaca ketika ia membacanya ;
“Undangan pernikahan Puja & cerra”


RESENSI NOVEL
Resensi novel juga sering disebut  dengan timbangan buku adalah bentuk atau ragam tulisan yang berisi tentang ulasan buku isi buku. Bauk kelemahan maupun kekurangannya, Yang menjadi dasar pertimbnagn pembaca untuk membaca atau membeli buku yang bersangkutan.
“CINTA YANG PERGI”
·         Judul buku : C inta Bieru (Novel pertamaSri lestari)
·         Penerbit :Cupid Gowok, Komplek polri
·         Tahun Terbit : 2005
·         Tebal halaman : 180 halaman
Cinta adalah hal yang sangat indah apalagi saat semasa SMA atau kuliah. Kita pasti mereasakan suka banget dengan lawan jenis kita, ini seperti yang di jelaskan pada bukun yang berjudul “Cinta Bieru” ini. Buku karanganSri lestari atau yang biasa di panggil oleh ade,pengarang asal sleman ini menceritakan tentang seseorang yang mencintaiorang yang tidak pernah mencintai dia. Padahal banyak laki-laki yang suka dan sangat mencitai dia, tetapi dia tetap kukuh pada pilihannya yaitu tetap mencintai orang yang tak pernah mencintainya. Sampai akhirnya bieru merasa lelah menunggu dan berharap kepada bona dan merasa sakit hati serta kecewa setelah mengetahiu dia menikah dengan orang lain. Kesedihannya makin bertambah setelah oang yang benar-benar menyayanginya,veri meninggal dan puja yang lelah dengan cintanya ke bieru menikah dengan wanita lain.
Di sisi lain sri lestari juga menceritakan tentang kepedihan cinta,sakit hati, dan cerita yang banyak menguras banyak air mata. Cerita ini di buat untuk menyadarkan dan membuka mata hatn seseorang agar bisa merasakan cinta dan mencoba kenyataan dengan lapang dada.
Melalui gaya bahasa yang khas dengan gaya bahasa anak muda serta cerita yang sangat menyentuh hati sri lestari telah berhasil dalam menuangkan kisah-kisahnya layaknya drama sinetron yang bagus dan mengharukan.
Novelnya sangat bagus sekali dan saya yakin bagi siapa saja yang membaca novel ini akan ikut terbawa suasana. Cerita yang bagus,mengharukan,dan sangat menari untuk di baca.


UNSUR INSTRINSIK NOVEL
Ø  TEMA
Adalah pokok masalah yang terdapat dalam suatu cerita. Novel ini menceritakan tentang cinta yang pergi.
Bukti yang tersurat :
1)      Undangan pernikahan Den Bona dengan Mbak Asna, Bieru tak percaya dan dai langsung lunglai (hal 177)
2)      Sebuah mobil ambulans tengah berjalan dan di dalamnya terlihat mama veri, bieru hanya menangis dan dalam hatinya dia berteriak “Veri” ( hal 175)
3)      Ia melihat sebuah kertas undangan berwarna emas, Ia hampir tak percaya, matanya berkaca-kaca ketika ia membacanya “Undangan pernikahan Puja & cerra” (hal 180)

Ø  AMANAT
Adalah hal yang hendak disampaikan pengarang kepada pembaca yang berkaitan dengan tema.
Bukti tersurat :
1)      Semoga ini bisa membuka mata hati kalian hingga mampu melihat dan merasakn “Cinta” (hal 2)

Ø  ALUR/PLOT
Adalah jalan cerita ditambah dengan konflik, yang terbentuk oleh hubungan sebab akibat/rangkaian peristiwa.
-          Tahap pengenalan :
Bukti tersurat :
1)      Bieru,Eva,Kelly,Ema, Nana adalah sahabat yang cocok sekali (hal 10)
2)      Puja adalah salah satu proses mencari teman yang dilakukan oleh bieru (hal 85)
3)      Veri malah lupa dengan sasarannya dan malah smsan dengan bieru (hal 89)

-          Tahap permaslahan  (Konflik) :
Bukti tersurat :
1)      Handphone bieru berdering dan saat itu di angkat televon oleh puja yang ternyata dai adalah veri. Puja pun marah dan meninggalkan bieru yang terbaring lemas ( Hal 118)
Ø  LATAR SETTING
Adalah tempat ,waktu dan atau suasana yang terjadinya suatu peristiwa dalam cerita.
-          Latar tempat
a.       Taman belakang rumah (Hal 7)
b.      Di dalam kelas (Hal 11)
c.       Kantin sekolah (Hal 13)
d.      Di rumah eva (Hal 17)
e.        Pulau lay-lay (hal 43)
f.       Kota Jogja (Hal 80)
g.      Kos-kosan (Hal 80)
h.      Di restoran (Hal 109)
i.        Di rumah sakit (Hal 144)
-          Latar waktu
a.       Malam hari (Hal  7)
b.      Siang hari (Hal 74)
c.       Malam hari (Hal 109)
d.      Pagi hari (144)
-          Latar suasana
a.       Galau
Bieru menanti bona datang teatpi dai tak datang ke pesta (Hal 1)
b.      Mengharukan
Aku minta maaf ya kalau selama ini aku  udah buat banyak kesalahan ke kalian.kemudian kelima sahabat itu berpelukan (Hal 74)
c.       Sedih
Handphone terlepas dari tangan bieru dan dia hanya bisa Menangis (Hal 140)
 Bieru menangis ketika melihat ambulans yang membawa jenazah veri (Hal 175)
Ia melihat sebuah kertas undangan berwarna emas, Ia hampir tak percaya, matanya berkaca-kaca ketika ia membacanya “Undangan pernikahan Puja & cerra” (hal 180)

Ø  PENOKOHAN
-          Tokoh Protagonis
Nana (Hal 23)
Alul (Hal 44)
Veri (Hal 148)
Puja (Hal 152)
-          Tokoh antagonis
Mama Veri (Hal 157)
-          Tokoh Tritagonis
Nana,kelly,eva, dan ema ( Hal 59)

Ø  SUDUT PANDANG
Memakai sudut pandang orang pertama
Banyaknya pengunaan kata “Ia,Aku”

UNSUR EKSTRINSIK NOVEL
-          Nilai Moral
Jangan marah dahulu dan cobalah mendengarkan penjelasan dari seseorang, jangan utamakan emosi dulu ( Hal 157)
-          Nilai Sosial
Bieru dengan mudah mendapatkan banyak teman (Hal 109, Hal 119, Hal 137)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar